![]() |
(foto: dramafever.com) |
Ada Quota Jatuh Cinta? Menurut Penelitian Seseorang Jatuh Cinta Hanya Terjadi Sebanyak 3 Kali
Viaberita.com, Hiburan - Sampai sejauh ini, sudah berapa kali sih, kita merasakan jatuh cinta sama cowok? Sekali, lebih dari sekali, atau malah berkali-kali? Ternyata menurut penelitian yang dilakukan oleh psikolog, kita akan benar-benar merasa jatuh cinta sama seseorang sebanyak 3 kali. Masing-masing dengan pengalaman dan gaya yang berbeda antara satu dengan yang lain. Perbedaan ini wajar terjadi karena perubahan cara berpikir dan pandangan kita terhadap cinta. Berikut tiga jenis pengalaman cinta yang mungkin udah atau akan dialami kebanyakan dari kita.1. Cinta ala negeri dongeng
![]() |
(foto: dramabeans.com) |
Dalam tahap ini, kita cenderung mengabaikan permasalahan yang ada, dan fokus untuk menciptakan hubungan ala putri dan pangeran di negeri dongeng. Kita enggak ragu untuk mengorbankan prinsip atau berbagai hal yang kita suka demi supaya hubungan kita dengan gebetan atau pacar lancar dan mengundang decak kagum dari orang lain. Kita justru menganggap hal tersebut sebagai pengorbanan yang emang sepantasnya kita lakukan demi cinta. Intinya, gimana hubungan kita terlihat ideal di mata orang lain lebih penting dibanding apa yang benar-benar kita rasakan. Duh!
2. Cinta yang rumit
![]() |
(foto: dramafever.com) |
3. Cinta yang dewasa
![]() |
(foto: dramabeans.com) |
Pengalaman cinta yang terakhir ini biasanya muncul saat kita nyaris sudah enggak percaya bisa jatuh cinta lagi atau saat enggak menduganya sama sekali. Cowok yang kita cintai juga biasanya enggak sesuai sama bayangan kita mengenai cinta sejati yang seharusnya.
Dalam fase ini, kita enggak lagi membuang waktu untuk memikirkan kriteria ideal yang harus dimiliki gebetan atau pacar. Kita sudah siap menerima mereka apa adanya dengan pemikiran yang lebih realistis. Buat kita saat ini yang paling penting adalah kita dan gebetan atau pacar merasa nyaman dengan diri masing-masing serta hubungan yang kita miliki. Cinta kayak gini nih, yang mengajarkan kita kalau hubungan yang oke itu enggak harus sempurna, melainkan cukup dengan kita dan gebetan atau pacar yang bisa saling menerima satu sama lain.
Sumber : Cewekbanget.grid.id