Gubernur Bali Wayan Koster mengklaim hingga saat ini belum ada kasus virus corona (Covid-19) varian Omicron yang terdeteksi di wilayahnya.
“Belum ada [varian Omicron]. Sampai saat ini belum ada,” kata Koster di Denpasar, Bali, Rabu (5/01). Diketahui, ada warga Surabaya yang positif terinfeksi varian Omicron usai dari Bali. Direktur Utama PLN pun terinfeksi Omicron selepas dari Bali.
Mengenai hal itu, Koster mengatakan mereka bisa saja terpapar Covid-19 varian Omicron sebelum datang ke Bali. “Kan bisa saja dia, ketika berada di Bali itu masih inkubasi. Sebenarnya, kenanya juga belum tentu di Bali, kenanya juga waktu berangkat,” kata Koster.
“Dari mana dia, dari Jakarta atau dari Surabaya tapi selama waktu itu masih ada inkubasi, sehingga begitu dia balik sekian hari, itu masih inkubasi dua Minggu, dia di Bali kan tidak ada dua Minggu,” katanya. Dia mengatakan para pasien Omicron yang sempat ke Bali tidak lebih dari dua minggu berada di Pulau Dewata. Oleh karena itu, dia yakin mereka tertular bukan di Bali.
Selain itu, saat ada warga Surabaya tertular Omicron, para karyawan hotel juga telah dites. Hasilnya, negatif. “Begitu juga ada tamu Rusia yang katanya dari Jakarta kemudian ke Bali informasinya positif ketika dicek di sini negatif,” ujar Koster. Koster menyatakan bahwa pihaknya sudah menerapkan sejumlah syarat sebelum masuk ke Bali. Misalnya sudah divaksinasi lengkap dan menyertakan hasil swab antigen dengan hasil negatif.
